Keren!!! Helikopter Rakitan Tukang Las di Bone

Описание к видео Keren!!! Helikopter Rakitan Tukang Las di Bone

#viral
#obsesi
#tukanglas
#lingkartimurofficial


Masih ingat dengan rancangan helikopter yang sempat viral Februari 2020 lalu dan dibuat oleh seorang tukang las di Bone, Sulsel?


Yah, Kaharuddin (41) kini kembali melakukan proses ujicoba dengan helikopter rakitannya setelah melakukan beberapa pembenahan di beberapa bagian.


Saat sengaja ditemui dikediamannya di Desa Kawerang, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, Sulsel, Kahar dengan penuh rasa bangga kembali memperlihatkan rancangan helikopternya ini yang kini terlihat jauh berbeda dari tampilan sebelumnya.


"Sekarang sudah banyak perubahan soal heli ini. Meningkat sekitar 3 kali lipat. Hanya sedikit gas saja, sudah lompat. Cuma saya agak takut saja gas lebih kencang, karena tentunya butuh keberanian dan latihan yang banyak. Tapi saya yakin dengan kondisi helikoter saat ini jauh lebih baik dari kondisi sebelumnya," kata Kaharuddin.


Pembenahan sejumlah bagian disebut bukan asal-asalan dengan selalu mempertimbangan tentang keseimbangan body dan power up pada mesin. Penghitungan berat heli rakitan ini pun terlihat nampak lebih ringan dan praktis.


"Sudah beberapa kali dibenahi. Sebelumnya, berat secara keseluruhan terhitung sebesar 240 kg, kini sudah dikurangi dan menjadi 150 kg. Mesinnya juga sudah di over size, kini sekitar 1300 cc," ungkap Kahar.


Dari perbedaan sebelumnya, Kaharuddin merincikan perbandingan berat yang mana, saat ini total berat sebelumnya 240 kg mampu dirubah menjadi 150 kg dengan rincian berat rangka 80 kg dan berat mesin sekitar 70 kg.


Ukuran panjang baling-baling utama 4,72 m dan baling-baling belakang 120 cm. Masih tetap pada ukuran panjang yang sama, namun sudah dibenahi dengan unsur bahan yang berbeda dan diakui jauh lebih ringan.


"Berat baling-baling yang sebelumnya sekitar 42 kg kini telah dipangkas menjadi 27 kg. Saya ganti bahannya, yang intinya jauh lebih kuat dari yang sebelumnya," tambah Kahar.


Sementara itu, untuk kekuatan pada mesin sendiri, masih tetap mempertahankan mesin mobil suzuki carry 10 yang dipasangkan sebelumnya, namun diakui telah di upgrade hingga 1300 cc. 


"Mesinnya masih yang dulu. Tapi, kondisinya saat ini jauh lebih bertenaga," lanjut Kahar.


Saat proses ujicoba akan dilakukan yang disaksikan di lokasi, Kaharuddin nampak hanya sendirian menarik helikopter ini ke halaman rumah. Semua dilakukannya dengan terlihat enteng.


Prosesi menghidupkan mesin yang sebelumnya harus menggunakan tali dan ditarik oleh beberapa orang, kini telah menggunakan tombol stater on/off. Terdengar suara mesin saat mesin dibunyikan sangat bertenaga.


Saat ujicoba itu, nampak ketika tuas diangkat, helikopter terlihat mampu terangkat hingga ketinggian 40 hingga 70 cm di atas permukaan tanah dengan kondisi seimbang.


"Tadi itu baru setengah gas saat saya naikkan tuasnya. Tadi bisa terangkat dan bertahan sampai 1 meter jika tidak saya turunkan tuasnya. Saya masih takut karena kondisi medan juga yang sempit disini, apalagi saya takut nanti tidak bisa kendalikan," ungkap Kahar. 


Rancangan helikopter Kahar ini diyakininya suatu saat akan mampu terbang. Dia mengaku tidak akan pernah putus asa selama dirinya masih diberi kesehatan dan umur panjang untuk terus belajar dan membenahi helikopter impiannya ini. Dirinya pun saat ini mencari orang yang tepat untuk bisa diajaknya bekerjasama dan faham untuk menerbangkan helikopter rakitan ini.


"Saat ini, saya mencari teman yang cukup berani dan tahu untuk coba menerbangkan helikopter ini. Dan jika ada yang bersedia, saya undang secara terbuka untuk datang ke sini," kata Kahar.


Untuk membenahi dan terus meningkatkan kemampuan helikoter rakitan ini, Kahar mengaku terus belajar melalui google dan youtube dengan otodidak. 


"Sampai subuh kadang saya terus belajar melalui google dan youtube. Kemudian saya benahi lagi. Mungkin banyak perbedaan juga dengan rancangan helikopter lainnya yang coba dibuat di Indonesia. Tapi, saya yakin yang saya buat ini jauh lebih baik," kata Kahar.

Комментарии

Информация по комментариям в разработке