Kisah Nabi Muhammad Dikeroyok Oleh Kafir Quriasy

Nabi Muhammad ﷺ adalah Rasul terakhir yang diutus oleh Allah SWT untuk menyampaikan risalah Islam kepada umat manusia. Beliau lahir di Makkah pada tahun 570 M, dari suku Quraisy, yang kala itu sangat dihormati di kota tersebut. Namun, meskipun Nabi Muhammad ﷺ berasal dari suku yang sama, banyak dari kaum Quraisy yang menentang dakwah
Kaum kafir Quraisy Merujuk pada kelompok masyarakat Makkah yang menolak ajaran Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad ﷺ. Mereka memegang teguh tradisi nenek moyang nenek moyang mereka yang menyembah berhala dan menjalankan kehidupan yang penuh dengan kesyirikan. Ketika Nabi Muhammad ﷺ mulai berdakwah, kaum Quraisy merasa terancam karena dakwah beliau menyeru pada penyembahan Allah SWT yang Esa, yang bertentangan dengan sistem keyakinan politeisme yang mereka anut.
Kaum Quraisy melakukan berbagai upaya untuk menghentikan dakwah Nabi, mulai dari hinaan, boikot ekonomi, hingga penyiksaan terhadap pengikut Islam. Mereka memandang ajaran Nabi Muhammad ﷺ sebagai ancaman terhadap kekuasaan, kekayaan, dan pengaruh mereka. Namun, meski mengalami tekanan dan tantangan berat, Nabi Muhammad ﷺ tetap teguh dalam misinya untuk menyebarkan Islam, hingga akhirnya ajaran Islam berhasil berkembang dan mengakar kuat, tidak hanya di Makkah, tetapi juga di seluruh penjuru dunia.