KEMBALINYA BERAS ROJOLELE DELANGGU

Daerah Delanggu, Klaten, dahulu dikenal sebagai daerah penghasil beras Rojolele. Beras Rojolele dikenal sebagai beras yang pulen, wangi, dan enak

Seiring berjalannya waktu, padi jenis ini mulai ditinggalkan petani. Masa tanamnya cukup lama, mencapai 6 bulan.

Para petani kemudian beralih ke varietas padi lainnya yang masa tanamnya lebih singkat sehingga dalam setahun mereka bisa 3 kali panen

Sejumlah petani Delanggu bekerjasama dengan BATAN dan Dinas Pertanian Kabupaten Klaten mengembangkan varietas Rojolele baru yang rasanya tetap pulen, wangi, dan enak, tetapi masa tanamnya lebih singkat, hanya 105 hari

Uji coba penanaman dilakukan di Desa Delanggu Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten, di atas lahan seluas 4 hektar.

Jika padi varietas baru ini berhasil dipanen nantinya, semoga beras ini mengembalikan citra Delanggu sebagai pusatnya beras Rojolele.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Kunjungi Juga Akun Sosial Media Saya di:
Website: http://masganjar.id/
Like Us:   / ganjarpranowoofficial  
Follow Twitter:   / ganjarpranowo  
Follow Instagram:   / ganjar_pranowo  

#Ganjar #GanjarPranowo #GanjarPranowoVlog #Rojolele #Delanggu #BerasRojolele #BerasDelanggu #Klaten #PadiRojolele #SentraBerasDelanggu #RojoleleSrinuk