4 SIKAP POSITIF
(Untuk menghidari pertengkaran )
Setiap orang Kristen yang adalah hamba Tuhan harus dipenuhi dengan karakter positif dan tidak boleh bertengkar.
2 Timotius 2:23-24a
Hindarilah soal soal yang dicari cari, yang bodoh yang tidak layak. Engkau tahu bahwa soal soal itu menimbulkan pertengkaran, sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar.
Inilah nasehat rasul Paulus kepada muridnya Timotius dan juga pastinya kepada kita sebagai orang orang percaya yang adalah hambanya Tuhan. Timotius diminta untuk tidak menanggapi soal soal yang dicari cari, yang bodoh dan yang tidak layak.
Kata: “tidak layak” yun: “apaideutos” artinya: “tanpa nalar”, “tanpa disiplin” karena menyeleweng dari kebenaran/ dari Alkitab, yang dikemukakan oleh pengajar pengajar sesat saat itu.
Kita harus menghindari perdebatan tentang persoalan persoalan kecil yang tidak ada habis-habisnya. Rasul Paulus ingin menasehati Timotius bahwa waktu untuk Pekabaran Injil terlalu berharga untuk digantikan dengan hal yang sia sia itu.
Lagi pula sifat Injil tidak sesuai dengan suasana pertengkaran, karena sebagai orang orang percaya yang adalah hamba Tuhan, kita tidak boleh bertengkar.
Kata “bertengkar” disini yun:”machomai” artinya: pertengkaran lisan atau “perdebatan yang tidak selesai selesai,”“perdebatan yang tidak ada gunanya.”
Rasul Paulus menitik beratkan sifat dan sikap positif yang harus dimiliki oleh orang Kristen yang adalah seorang hamba Tuhan, agar menghindari pertengkaran.
2 Timotius 2:24b-26
Tetapi harus ramah terhadap semua orang. Ia harus cakap mengajar, sabar, dan dengan lemah lembut dapat menuntun orang yang suka melawan, sebab mungkin Tuhan memberikan kesempatan kepada mereka untuk bertobat dan memimpin mereka sehingga mereka mengenal kebenaran, dan dengan demikian mereka menjadi sadar kembali, karena terlepas dari jerat iblis yang telah mengikat mereka pada kehendaknya.
Ada 4 Sikap Posisif Yang diajarkan rasul Paulus untuk menghindari pertengkaran. Dan ini juga akan memimpin orang orang yang suka melawan untuk bertobat, supaya mereka mengenal Tuhan dan kebenaran-Nya dan terlepas dari jerat iblis yang mengikat mereka.
Sikap positif,
PERTAMA
Harus ramah terhadap semua orang.
Timotius dan juga kita harus ramah terhadap semua orang, bahkan ketika harus menegur, membimbing dan menyatakan kesalahan.
Keramahan seringkali sangat efektif untuk membimbing orang orang yang suka melawan supaya mereka bertobat dan mengenal kebenaran Firman Tuhan.
Sikap positif,
KEDUA
Harus cakap mengajar.
Timotius dan juga kita harus punya Kecakapan dalam mengajar dan juga kerelaan hati dalam mengajar. Kita tidak hanya harus tahu kebenaran tetapi kita juga harus mampu menyampaikannya dengan rela hati.
Cakap mengajar artinya bukan sekedar pandai bicara mengenai banyak hal, melainkan dapat menyampaikan kebenaran dengan efektif karena pimpinan daripada Roh Kudus sehingga orang yang mendengar dapat bertobat dan dilepaskan dari jerat iblis.
Sikap positif,
KETIGA
Harus sabar.
Kata ini melukiskan seseorang yang harus dapat mengendalikan emosinya atau kemarahannya, sehingga dapat membimbing orang orang yang suka melawan atau orang orang yang keras kepala dengan kesabaran, karena pimpinan dari Roh Kudus.
Sikap positif,
KEEMPAT
Harus dengan lemah lembut menuntun orang yang suka melawan.
Timotius dan juga kita harus dengan lemah lembut dapat menuntun orang yang suka melawan untuk memperbaiki kesalahan mereka.
Seperti seorang dokter ahli penyakit dalam yang dapat menemukan dengan tepat penyakit, sehingga dapat memberikan obat yang tepat pula.
Kita harus mengasihi semua orang; tidak untuk memukul mereka untuk tunduk kepada kebenaran, tetapi membimbing mereka dan menuntun mereka mengenal kebenaran, sehingga mereka diselamatkan dan dilepaskan dari jerat si iblis.
Jadi inilah 4 Sikap Positif untuk menghindari pertengkaran, sehingga dapat memimpin orang orang yang suka melawan untuk bertobat, mengenal Tuhan dan kebenaran-Nya dan terlepas dari jerat iblis yang mengikat mereka:
PERTAMA
Kita harus ramah terhadap semua orang.
KEDUA
Kita harus cakap mengajar.
KETIGA
Kita harus sabar.
KEEMPAT
Kita harus dengan lemah lembut menuntun orang yang suka melawan.
2 Timotius 2:24-25a
Sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar, tetapi harus ramah terhadap semua orang. Ia harus cakap mengajar, sabar dan dengan lemah lembut dapat menuntun orang yang suka melawan.
Selamat pagi bapak ibu dan saudara saudariku yang dikasihi oleh Tuhan Yesus, marilah kita dipenuhi dengan sikap positif serta menghindari pertengkaran dan perdebatan yang tidak bermamfaat.
Questions? contact via
Whats App: http://wa.me/628981200020
Email: [email protected]
Instagram: / fbcbandung
Website: http://idc.church
IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
iPraise, iDisc, iSend
Информация по комментариям в разработке