Fenomenologi dan Agama

Agama dan Fenomenologi: Metode Beragama Dengan Toleran. Manusa disebut juga sebagai "animale simboliticum" (hewan simbolik). Hal ini menyaratkan bahwa kehidupan manusia adalah kehidupan menafsir tanda atau simbol. Maka tak pelak, hermeneutika dan semiotika menjadi disiplin yang memiliki peran penting dalam kehidupan manusia.

Donasi untuk Channel ke link ini: https://saweria.co/Herlianto

Tetapi soalnya, dalam kajian postmodern, makna yang diseret dari simbol itu tidak pernah seiya sekata dengan simbolnya. Makna selalu menyimpang dari simbolnya. Alhasil perbedaan tafsir terus mengemuka.

Salah satu problem yang bisa diangkat lagi ialah soal manusia sebagai pemeluk agama yang dibekali oleh kitab suci yang berupa teks. Masing-masing golongan, mazhab, dan aliran memberikan tafsir yang berbeda. Berbahayanya mereka saling klaim paling benar, dan bahkan saling bunuh.

Dalam keadaan demikian, ada tawaran menarik dari disiplin fenomenologi salah satu disiplin yang dikembangkan oleh Edmund Husserl. Bahwa sebaiknya kita mentandakurungkan segala asumsi apapun sebelum memberikan tafsir. Hal ini agar tafsir lebih objektif dan bebas dari kepentingan.

Bagaimana fenomenologi jika ditautkan dengan tafsir agama. Dalam video ini, Herlianto A memberikan ulasan singkat dan padat bagaimana memahami fenomenologi dan agama direlasikan

Video Lainnya:

1. Logosentrisme: Epistemologi dan Semiologi
   • Logosentrisme EPISTEMOLOGI dan SEMIOL...  

2. Epistemologi David Hume
   • Epistemologi David Hume: Impresi dan ...  

3. Kausalitas: Berbagai Tipe Sebab
   • Kausalitas Dalam Filsafat  

4. Filsafat Bahasa Noam Chomsky
   • Noam CHOMSKY Filsuf Bahasa dan Filsaf...  

5. 10 Alasan Milenial Tidak Belajar Filsafat
   • 10 Alasan Milenial Tidak Belajar Fils...  

6. Tradisi Filsafat Yang Kondusif
   • Indonesia Telat Belajar Filsafat?  

7. Filsafat Arab atau Filsafat Islam?
   • Filsafat ARAB atau Filsafat ISLAM?  

8. Al Farabi: Pendiri Neoplatonisme Islam
   • AL FARABI: Pendiri Neoplatonisme Islam  

9. Perempuan dan Filsafat: Mengapa Tak Sebanyak Laki-Laki?
   • PEREMPUAN DALAM FILSAFAT: Mengapa Tak...  

10. Filsafat Populer Untuk Pemalas
   • Filsafat Populer  

11. Descartes dan Al Ghazali bukan Skeptisis
   • Skeptisisme Filosofis dan Akademis  

12. Ferdinand de Saussure dan Akar Strukturalisme
   • STRUKTURALISME Ferdinand de SAUSSURE  

13. Objektivitas Kauslitas
   • Objektivitas KAUSALITAS Menurut Para ...  


#cahyaningnalar
#Fenomenologi
#Agama
#Filsafat

Email : [email protected]
Facebook :   / herly.yanto.18  
Instagram : https://www.instagram.com/herlianto_a...
Website : https://www.mazhabkepanjen.com/2019/0...