Potret Kehidupan Pedesaan Bandung Daerah Pelosoknya, Didiami Perantau. Jauh Dari Mana-mana

Описание к видео Potret Kehidupan Pedesaan Bandung Daerah Pelosoknya, Didiami Perantau. Jauh Dari Mana-mana

Banjaran adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Banjaran terletak 19 km di selatan Kota Bandung atau sekitar 8 km di sebelah timur Soreang, ibukota Kabupaten Bandung.

Luas kecamatan Banjaran mencapai 42, 92 km persegi, cakupan tersebut hanya untuk kecamatan Banjaran.
Banjaran merupakan salah satu kecamatan padat penduduk dengan total ada sekitar 130.000 jiwa.

Asal usul Banjaran, diceritakan bermula dari cerita rakyat dengan 3 asumsi yang melatarbelakanginya.
Dimulai dari Tokoh Islam saat itu yang bernama Kyai Abdul Syakib yang diutus untuk menyebarkan ajaran islam di Bandung.
Diutus dari Kesultanan Cirebon, Kyai Abdul Sakib datang dan mengajarkan agama islam sekitar tahun 1600-an.

Berasal dari kata Barisan

Saat membedah ilalang di hutan belantara untuk tempat tinggalnya, dibuatlah jalan kecil dengan membabat rumput di sekitar situ.

Lalu, saat memangkas rumput dia berkata jalan-jalan kecil yang dia buat adalah banjaran atau barisan menuju tempat tinggalnya.
Dikarenakan kata tersebut, daerah itu sekarang disebut Banjaran atau Barisan.

Berasal dari bahasa Jawa " Tibo Jaran"

Suatu ketika Kyai Abdul Syakib berangkat menuju tempat mengajar (wilayah Banjaran) dengan menunggang kuda.

Namun ditengah perjalanan kuda tersebut terjatuh dan dia pun tersungkur dan jatuh dari kuda, seketika dia berkata dalam bahasa Jawa " Tibo Jaran" yang artinya kuda jatuh.

Seketika para santi menghampiri dan mereka berasumsi yang dikatakan Kyai adalah Banjaran. Dan sampai sekarang petilasan tersebut dinamakan Banjaran.

Berasal dari Kota Banjaran yang berada di antara Tegal dan Pekalongan Jawa Tengah

Kyai Sakib berasal dari daerah antara Tegal dan Pekalongan yang bernama Banjaran, yang merupakan asal kampung halaman Kyai Abdul Syakib. Yang membuat nama serupa dipakai untuk nama daerah Banjaran sekarang.

Asumsi tersebut entah benar atau tidak, namun kita juga patut menghormati cerita rakyat yang sudah ada dan diwariskan turun temurun.

Banjaran berada di tengah-tengah lintasan jalur antara Kota Bandung dengan Pangalengan dan penghubung Soreang sebagai ibu kota kabupaten dengan kota-kota kecamatan di Kabupaten Bandung bagian timur sehingga arus lalu lintas di sini sering kali sangat padat. Banjaran merupakan salah satu kecamatan padat penduduk dan cukup ramai dilihat dari segi fasilitas perekonomian berkat posisinya yang strategis dan berkembangnya industri tekstil di sekitar Banjaran sejak tahun 1970 an.

Banjaran terletak di pojok selatan Cekungan Bandung. Banjaran dilintasi oleh jalur kereta api Bandung - Ciwidey yang sekarang sudah tidak aktif lagi.

Banjaran terletak di Cekungan Bandung bagian selatan. Di sebelah utaranya dataran rendah dan pesawahan yang cukup luas sementara di selatan dan timur relatif menanjak karena berada tepat di kaki gunung Malabar.

Panorama Gunung Malabar Banjaran
Sungai Cisangkuy mengalir di sebelah barat kecamatan ini dan selalu meluap ketika musim hujan tiba sehingga sering kali mengganggu arus lalu lintas jalan raya Soreang - Banjaran di desa Kamasan. Setelah dibangun Sodetan sungai Cisangkuy kini kawasan ini relatif aman dari banjir. Kawasan wisata Gunung Puntang terletak di kecamatan ini.

Комментарии

Информация по комментариям в разработке