Ini Instruksi Gubernur NTT Saat Melihat Kondisi Rumah Sakit Pratama Boking Kab TTS Yang Rusak Berat.

Gubernur NTT Viktor Laiskodat sejak Selasa 22 November 2022 melakukan kunjungan kerja di Daratan Timor NTT. Salah satu lokasi yang dikunjunginya Rumah Sakit Pratama Boking kecamatan Boking Kabupaten TTS.

Dalam tinjauannya itu Gubernur Viktor menemukan kondisi bangunan rumah sakit yang sangat memprihatikan. Sebagian besar ruangan rumah sakit rusak berat dan tidak layak untuk digunakan terutama pada
empat bangunan rawat inap dalam kondisi rusak parah seperti pada bagian tembok yang jebol, atap dan lantai sudah roboh.

Kepala dinas PUPR Maksi Nenabu yang saat itu turut mendampingi Gubernur dalam pantaoan di lokasi bagunan menjelaskan bahwa kondisi bangunan pada ruangan rawat nginap tidak dapat digunakan lagi bahkan jika dilakukan perbaikan harus mulai dari awal atau bongkar secara menyeluruh. Ia menambahkan penyebab rubuhnya bangunan itu terjadi karena kurang patuhnya kontraktor pelaksana di tahap awal pengerjaan bangunan sehingga menyebkan longsor dan patah mulai dari dasar bangunan.

Menanggapi hal itu Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menginstruksikan Kepala Dinas PUPR Provinsi NTT untuk melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR dan Balai Cipta Karya agar merapikan kembali bagunan sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat yang berada di sekitaran Kecamatan Boking untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Gubernur Viktor juga langsung menelepon Bupati Kabupaten TTS. Ia menyayangkan desain letak rumah sakit yang berada di lokasi yang tidak tepat diperparah lagi akses menuju rumah sakit rusak berat. Gubernur meminta agar Bupati Kabupaten TTS segera melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar ruang rawat nginap dibangun ditempat yang lebih aman.

Selain meninjau ruangan rumah sakit Gubernur juga mengecek ketersediaan obat-obatan dan meminta petugas medis melakukan penanganan yang cepat khususnya pada pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) sehingga tidak menjangkit kepada pasien lainnya.

Untuk diketahui pembangunan Rumah Sakit Pratama ini baru dikerjakan pada tahun 2017 lalu dikerjakan oleh Pt. Tangga Batu Jaya Abadi, dengan menelan anggara sebesar Rp 17,4 milyar. bagunan itu diresmikan pada 21 Mei 2019 lalu.