PERGI KE ITALIA, CEKO & PRANCIS, FRIMAWAN MENCARI KEBERADAAN TUHAN? – MARI KEMARI

Weyy kaks dan diks, di episode ke 36 ini kaks Mamat dan kaks Arie kedatangan tamu kaks Indra Frimawan yang baru comeback setelah hiatus sejak Desember 2023 lalu.

***

Kunjungi juga Social Media Kaks Production:
  / kaksproduction  
  / kaksproduction  
  / kaksproduction  

For business enquiry, please contact:
[email protected]
WhatsAps : 082118377282

***

Frimawan menceritakan banyak hal tentang alasannya hiatus dari dunia hiburan. Frimawan yang dikenal dengan julukan Prince Of Mindblowing lewat jokes absurdnya kini akan mencoba pola baru dalam stand up yaitu menggunakan teknik story telling.

Lalu dia bercerita agenda liburannya ke Eropa dalam mengisi masa-masa hiatusnya, apa saja yang dia cari saat berkunjung ke Prancis, Jerman, Ceko, Austria, Slovakia dan Italia. Saat ke Ceko, salah satu tujuannya untuk mengunjungi negara kelahiran penulis idolanya yaitu Franz Kafka. Frimawan jalan-jalan ke Eropa tujuannya juga ingin mencari keberadaan tuhan.

Dia juga bercerita alasannya untuk comeback. Saat sudah comeback kali ini, juara 3 SUCI 5 Kompas TV tersebut akan menggelar stand up comedy special show yang berbeda dengan show-shownya terdahulu.

Dalam episode ini kita bisa melihat sisi lain dari Frimawan yang sangat jarang terekspos. Obrolan yang sangat mendalam, filosofis, dan kocak tentang stand up comedy dan kehidupan. Langsung saja tonton selengkapnya.

***

Profil Indra Frimawan

Nathanael Indra Frimawan (lahir 13 Mei 1991) adalah seorang pelawak tunggal dan aktor Indonesia. Indra tergabung dalam komunitas Stand Up Indo Jakarta Barat sejak tahun 2013. Indra adalah peserta Liga Komunitas Stand Up Kompas TV bersama komunitasnya tersebut. Dalam kompetisi ini, dia berhasil mencapai babak grand final.

Setelah itu, Indra juga menjadi salah satu kontestan Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV pada musim ke-5 (SUCI 5) tahun 2015 dan berhasil memperoleh juara ketiga. Komedi yang dibawakan Indra bertipe one liner, yakni cukup sepatah-dua patah frasa yang diucapkan tetapi mampu mengundang gelak tawa.

Indra sejak 2013 sudah aktif open mic bersama komunitasnya dan sering diundang tampil stand up comedy di salah satu TV swasta. Namanya mulai dikenal ketika membawa tim komunitas Stand Up Indo Jakarta Barat mencapai grand final Liga Komunitas Stand Up yang diadakan oleh Kompas TV tahun 2014.

Namun Indra bersama tiga temannya, Erwin, Kikoy, dan Dicky harus puas menjadi runner up karena kalah poin dari Stand Up Indo Medan. Meskipun begitu, Indra tidak patah semangat dan pada tahun 2015 Indra berhasil lolos sebagai salah satu finalis Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV season 5 atau SUCI 5. Dalam kompetisi tersebut, Indra juga berkompetisi dengan tiga teman satu komunitasnya yaitu Dicky, Afif, dan Rigen.

Selain pembawaan materinya yang absurd, terkadang Indra menampilkan beberapa trik sulap sederhana seperti sulap kartu dan kipas salju. Indra dengan karakter absurd nya ini berhasil menembus grand final SUCI 5 bersama Rigen teman sekomunitasnya, dan Rahmet finalis dari Stand Up Indo Jakarta Timur.

Meskipun di putaran awal performanya bisa dibilang kurang maksimal dari kedua pesaingnya, Indra tetap memperoleh juara 3. Prestasinya ini menyamai Kemal Pahlevi dan Fico Fachriza sebagai komika absurd yang minimal mampu mencapai 3 besar SUCI Kompas TV. Selain itu, Indra juga dinobatkan sebagai Komika Persahabatan SUCI 5, melanjutkan gelar yang diperoleh Hifdzi Khoir di SUCI 4 sebelumnya.

Indra Frimawan membawakan tipe komedi one liner yang artinya cukup sepatah dua patah frasa yang diucapkan sudah mampu mengundang tawa, serta didukung gaya deadpan atau wajah tanpa ekspresi nya. Karena untuk materi bertipe one liner, penulisan materinya membutuhkan perhatian lebih. Karena kelebihannya ini, materi Indra bisa dibilang absurd dan tak dapat ditebak seperti halnya Kemal Palevi dan Fico Fachriza.

#MamatAlkatiri #ArieKriting #Frimawan #IndraFrimawan #MariKeMari #KaksProduction