"Tari Suanggi" Prodi Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Kupang.

Tarian ini sudah memiliki HAKI sehingga Penggunaan Tarian ini (Gerakan dan Audio) harus atas persetujuan pemegang Hak Cipta, yaitu : Prodi Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Kupang.
Sinopsis Tarian :
Kabupaten Alor memiliki sejumlah kekayaan dari segi alam, seni budaya, kuliner, wisata dan salah satunya yaitu tutur mitosnya. Karya tari garapan baru dengan judul “suanggi” terinspirasi dari mitos terhadap sosok yang menakutkan dalam wujud burung hantu, manusia berkepala hewan, bola api dan wujud lainnya di masyarakat Alor Nusa Tenggara Timur. Menurut pandangan masyarakat suanggi adalah sejenis ilmu hitam dan sebutan kepada dukun yang menekuni ilmu hitam, yang digunakan untuk membunuh musuh atau orang yang tak disukai. Pandangan ini sudah ada sejak dulu kala dan masih bertahan hingga saat ini dan menjadi salah satu ciri khas cerita mitos di kalangan lokal, nasional dan internasional. Karya ini juga menggambarkan nilai kontras dimana tentang keunikan masyarakat Alor yang mempunyai jiwa berani, bersatu dan saling bergotong royong dalam semboyan Taramiti Tominuku yang artinya kita berbeda tapi satu.