JURU SELAMAT 2024 Buddha Maitreya, Bodhisattva Maitreya

Описание к видео JURU SELAMAT 2024 Buddha Maitreya, Bodhisattva Maitreya

Dalam agama Buddha, yang dimaksud Bodhisattva Maitreya atau Buddha Maitreya adalah Buddha yang akan datang. Dalam bahasa Tionghoa, Maitreya terkenal sebagai Mile Pusa (彌勒菩薩).

Buddha yang akan datang setelah Buddha Sakyamuni adalah Buddha Maitreya yang saat ini masih bergelar sebagai bodhisattva (calon Buddha), perlu diketahui bahwa dalam ajaran agama Buddha diterangkan bahwa Buddha adalah sebuah gelar, bukan menunjuk kepada Buddha Sakyamuni saja. Mereka percaya bahwa Maitreya bertempat tinggal di surga Tusita, yang merupakan tempat tinggal bagi para bodhisatva sebelum mencapai tingkat ke-buddha-an. Konon, dahulu Buddha Sakyamuni juga bertempat tinggal di sini sebelum akhirnya terlahir sebagai Siddharta Gautama di dunia.
Buddha Gautama bukanlah Buddha yang pertama di dalam masa-dunia ini (masa-dunia atau kalpa; satu kalpa lamanya kurang lebih 4.320.000.000 tahun). Buddha-Buddha sebelumnya adalah Buddha Kakusandha, Buddha Konagamana, Buddha Kassapa, Buddha yang akan datang adalah Buddha Mettaya (Maitreya).

Sejarah Buddha Maitreya
Jika dirunut dari sejarah, Buddha Maitreya adalah bagian dari Buddha Mahayana, hal ini dikarenakan Buddha Maitreya merupakan perkembangan lanjutan dari Buddhisme Zen. Dalam perkembangannya, Buddha Maitreya terdiri dari doktrin dan garis Kepatriatan yang langsung dari Buddhisme Zen sedangkan BuddhismeZen, merupakan salah satu mazhab Buddhisme Mahayana yang amat terkenal. maka dari itu wajar bila disebut bahwa Buddhisme zen adalah cikal bakal timbulnya Buddha Maitreya.
Perkembangan Buddha Maitreya dibagi menjadi tiga zaman yaitu;

Maitreya di zaman pra-Buddha Sakyamuni
Maitreya di zaman Buddha Sakyamuni
Maitreya di zaman pasca Buddha Sakyamuni.

Maitreya di zaman pasca Buddha Sakyamuni inilah yang dikenal sebagai Bhiksu Berkantong. Konon, Bhiksu Berkantong ini lahir di kabupaten Feng Hua daerah Zhi Jiang Ming Zhou (China), namun asal-usul keluarganya kurang diketahui. Pada masa akhir pemerintahan Liang, dia menetap di kuil Yue Lin. Saat detik-detik menghembuskan napas terakhir, dia sempat berkata, “Maitreya oh Maitreya, telah menjelma banyak kali tak terhingga, bertujuan membimbing umat manusia namun umat manusia tidak mengenalnya”. Sampai saat ini belum ada lagi predikat Buddha Maitreya yang disematkan. #Legenda,#Mitos,#KisahNyata,#Klenik,#AdatSuku,#Budaya,#Hantu,#CeritaMistis,#CeritaHantu,#kisahHantu,#kisahmisteri,#kisahmistis,#kisahrakyat,#spiritual,#Pelet,#Rajakediri,#AjiJayabaya,#satriopiningit,#misteri,#horor,#ratuadil,#kisahsedih,#kisahlegenda,#mliwisireng#Ceritamisteri,#Fenomena

Комментарии

Информация по комментариям в разработке