Dulu Hanya Tempat Berlabuh Suku Bajo, Sekarang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia, Labuan Bajo NTT.

Описание к видео Dulu Hanya Tempat Berlabuh Suku Bajo, Sekarang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia, Labuan Bajo NTT.

Labuan Bajo adalah salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Labuan Bajo sendiri merupakan pusat pemerintahan dari Kecamatan Komodo dan sekaligus merupakan ibu kota Kabupaten Manggarai Barat. Dan saat ini Labuan Bajo telah ditetapkan sebagai destinasi wisata super prioritas di Indonesia. Luas wilayah kelurahan Labuan Bajo adalah 13,79 km² dengan Jumlah penduduk 6.973 pada tahun 2022, sehingga Kepadatan penduduknya adalah 506 jiwa/km².
Luas wilayah Kabupaten Manggarai Barat sendiri adalah 9.450 km² yang terdiri dari wilayah daratan seluas 2.947 km² dan wilayah lautan 7.052,97 km², dan jumlah penduduk Manggarai Barat sebanyak 275.903 jiwa. Jika kita bandingkan dengan kabupaten Manggarai Barat, wilayah daratan Labuan Bajo hanya 0.4% dari total luas kabupaten Manggarai Barat, dan jumlah penduduknya sekitar 2,5% dari total penduduk Manggarai Barat..
Secara historis, Nama Labuan Bajo itu berasal dari 2 kata : Labuan dan Bajo. Kata Labuan berasal dari kata "labuhan" yaitu desa yang dijadikan tempat berlabuh, sedangkan Bajo adalah nama suku dari Bajo dan Bugis di Sulawesi Selatan. Memang sejak dahulu Labuan Bajo ini dijadikan tempat berlabuh oleh orang - orang Bajo, sehingga saat ini dikenal dengan sebutan Labuan Bajo.
Pada umumnya Masyarakat kabupaten Manggarai Barat termasuk Labuan Bajo terdiri atas beragam suku, termasuk Mayoritas Suku Manggarai, dan suku lain. Bahasa yang digunakan, selain bahasa resmi nasional yaitu bahasa Indonesia, dalam kesehariannya penduduk setempat memakai bahasa Manggarai dengan dialek Manggarai Barat. Suku Manggarai kebanyakan bekerja bercocok tanam di ladang dan sawah. Tanaman yang ditanam adalah padi, ubi kayu, jagung, buah dan sayur. Selain itu, mereka juga beternak hewan seperti kerbau, sapi, kuda, babi, anjing, ayam, dan ada juga yang bekerja sebagai nelayan yaitu suku Bajo.
Pada umumnya masyarakat suku Manggarai memeluk agama Katolik, dan Protestan, sementara masyarakat suku Pendatang Bajo beragama Islam. Adapun persentase penduduk kelurahan Labuan Bajo berdasarkan agama yang dianut: yakni Mayoritas pemeluk agama Kristen 81,46% (Katolik 80,76% & Protestan 0,70%), kemudian Islam 17,94%, Hindu 0,46% dan Buddha 0,14%.

#labuanbajo #ceritawilayah #nusatenggaratimur

Комментарии

Информация по комментариям в разработке