5 Tahun Gempa Bumi Lombok 7 SR, Ratusan Orang Tewas, Guncangan Dirasakan hingga Jawa Timur & Bali

Описание к видео 5 Tahun Gempa Bumi Lombok 7 SR, Ratusan Orang Tewas, Guncangan Dirasakan hingga Jawa Timur & Bali

TRIBUN-VIDEO.COM - Gempa bumi dahsyat magnitido 7,0 pada 5 Agustus 2018 tak bisa begitu saja dilupakan oleh masyarakat Desa Rempek, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Bencana mematikan tersebut membuat lebih dari 550 orang tewas.

Sekitar 80 persen atau lebih dari 2.000 rumah warga rata dengan tanah.

Gempa tersebut mengguncang Lombok sekitar pukul 19.46 WITA.

Gempa bumi ini berpusat di sekitar wilayah perbatasan Kabupaten Lombok Utara dengan Kabupaten Lombok Timur di kedalaman 15 kilometer.

Rangkaian Gempa Lombok berawal dari gempa bumi magnitudo 6,4 yang terjadi pada 29 Juli 2018.

Sampai tanggal 5 Agustus 2018, BMKG mencatat sedikitnya ada 585 gempa susulan hingga pukul 07.00 WITA.

Setelah gempa utama terjadi, tercatat ada 21 gempa susulan dengan intensitas kecil.

Bahkan getaran gempa dirasakan hingga Bali, Flores dan sejumlah wilayah di Jawa Timur.

Getaran gempa tak pelak mengagetkan warga.

Di Kota Mataram, warga panik dan lari berhamburan ke luar rumah.

Salah satu warga bernama Anastacia Nariswari, warga Kota Mataram merasa tubuhnya tiba-tiba oleng.

Baru kali itu ia merasakan guncangan gempa yang besar.

Akibat gempa bumi ini, dinding tembok dan kaca jendela pada beberapa bangunan roboh.

Tsunami yang diawali gempa berkekuatan M 7 menyentuh daratan kemudian.

Ketinggian tsunami disebut di bawah setengah meter.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangannya, Minggu (5/8/2018) mengatakan ketinggian tsunami yang masuk ke daratan 10 cm dan 13 cm.

Zualiatin Handarini (31), warga Desa Dopang mengaku masih mengalami trauma walau hanya merasakan getaran gempa berskala kecil.

Bahkan saat mati lampu, secara refleks Zuliatin langsung lari ke luar ruangan karena khawatir akan terjadi gempa.

Saat gempa terjadi, Zuliatin bekerja di sebagai security di lantai tiga salah satu pusat perbelanjaan di Kota Mataram.

Lampu mati dan guncangan gempa membuat dia panik dan turun melalui tangga darurat.

Zuliatin dan keluarganya sempat tinggal selama satu bulan di tenda darurat.

Peneliti dari Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Mudrik Daryono, menambahkan, gempa di segmen barat Lombok, 5 Agustus 2018, akibat rambatan energi di segmen utara Lombok.

Saat batuan di segmen sebelahnya tak bisa menahan transfer energi, maka terjadi gempa.

Dua segmen ini menjadi bagian rangkaian segmen di sesar naik balik (backhrust) Bali-Nusa Tenggara atau Flores back thrust.

Sesar itu terbentang dari Selat Madura hingga Nusa Tenggara.

BNPB mencatat sekurangnya 555 orang meninggal dunia akibat gempa bumi yang mengguncang NTB selama Agustus 2018.

Korban tewas terbanyak berada di Lombok Utara.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati selaku bendahara negara telah mencairkan Rp 985,8 miliar melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian/Lembaga (K/L) terkait.

Dana tersebut untuk tanggap darurat dan kemanusiaan bencana gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) 2018.(*)

VO: Saradita
VP: Ika Vidya

#gempalombok #gempabumi #gempahariini #lombok

Комментарии

Информация по комментариям в разработке