Rantaya Putri - (1999) MEDIA PEMBELAJARAN RGT. A JURUSAN TARI STSI SURAKARTA

Описание к видео Rantaya Putri - (1999) MEDIA PEMBELAJARAN RGT. A JURUSAN TARI STSI SURAKARTA

Tari Rantaya putri adalah tarian dasar untuk mereka yang baru belajar tari Jawa gaya Surakarta. Rantaya hanya merupakan gerak dasar saja. Misalnya gerak kaki, tangan, jari, leher atau kepala, badan, dan arah pandangan atau polatan (ekspresi wajah). terbiasa dengan gerak-gerak tari yang baku dan tepat. Rantaya dimaksudkan untuk meluweskan gerak tari. Tari Rantaya disamping untuk belajar gerak tari juga melatih penari menyesuaikan gerak dengan iringannya, yakni gendhing Jawa.

Dalam rantaya putri terdapat gerakan penghubung. Fungsi gerak penghubung adalah gerak yang menghubungkan antara motif gerak yang satu ke gerak berikutnya. Gerakan yang termasuk gerak penghubung seperti: sabetan, besut, ngigel, ombak banyu, dan srisig. Sabetan dilakukan dengan dua belas hitungan dan dimulai dari irama kempul kosong, besut dilakukan dengan empat hitungan dimulai dari kempul isi, ngigel dilakukan dengan delapan hitungan dimulai irama kenong, srisig dilakukan delapan hitung diakhiri dengan besut, maka gerak ini dimulai dari kenong dan ombak banyu dilakukan dengan dua belas hitungan dan dimulai dari kempul kosong.

Комментарии

Информация по комментариям в разработке