Penerapan Metode Refuse Derived Fuel (RDF) - Pengolahan Sampah Menuju Waste To Energy di Kab Cilacap

Описание к видео Penerapan Metode Refuse Derived Fuel (RDF) - Pengolahan Sampah Menuju Waste To Energy di Kab Cilacap

TPA sampah Tritih Lor seluas 6,3 ha, melayani Kota Cilacap dan sekitarnya. Penduduk daerah layanan adalah 566.716 jiwa dan potensi sampah 272,02 ton/hari. Sampah yang masuk TPA 120 ton/hari. Penuhnya TPA, berpotensi longsor, penurunan kualitas air dan udara serta masalah sosial. Diperlukan pemecahan masalah pengolahan sampah.

Alternatif mengatasi masalah dengan Penerapan Metode Refuse Derived Fuel / RDF pada Pengolahan Sampah Menuju Waste to Energy. Metode RDF meliputi penimbangan, pemilahan, pencacahan, pengeringan, pengayakan dan pencacahan oversize.
Setelah sampah dicacah dimasukkan pada sembilan bio drying. Bio drying pertama diisi 360 s/d 400 ton, ditutup membran selama 3 hari. Penggisian bio draying kedua dan ketiga sama seperti bio drying pertama. Pada hari kesepuluh sampah bio draying pertama dipindah ke bio dying keempat, hari ke tujuh belas sampah dari bio drying kempat pindah ke bio dying ketujuh dan hari kedua puluh satu diayak.

Hasil inovasi sampah dengan kadar air 25% berupa RDF, innert dan oversize. Oversize dicacah ulang menjadi RDF. RDF berukuran 2 s/d 10 cm, nilai kalor 3.217 kkal/kg. Keefektifan 100% sampah terkelola, 2% diambil pemulung, dan 98% bahan baku RDF. Pengolahan dihasilkan 40,17 % (50,63 ton/hari) RDF dan 58,29% uap air dan lindi, residu (0%), sampah masuk landfill TPA tidak ada (0%), penambahan lahan TPA tidak ada.

Evaluasi mengunakan metode Follow-Up. Tumpukan sampah sebelum 140 ton/hari bulan juli tahun 2021, setelah inovasi 0 ton/hari. Kebutuhan lahan tempat penimbunan sampah sebelum inovasi 0,77 ha/tahun, setelah inovasi 0 ha /tahun. Produk RDF sebelum inovasi 0 ton/hari dan setelah inovasi 50,63 ton/hari dengan nilai jual produk RDF Rp.22.031/ton

#RDF #Cilacap #WasteToEnergy

Комментарии

Информация по комментариям в разработке