Inikah Mobil Bagong Terakhir ? | Review dan Sejarah Suzuki Carry 1000 ST100 & Suzuki Carry Extra 1.0

Описание к видео Inikah Mobil Bagong Terakhir ? | Review dan Sejarah Suzuki Carry 1000 ST100 & Suzuki Carry Extra 1.0

Sumber gambar thumbnail : Instagram @rayuankasir

Pada decade 1980an, mobil-mobil niaga kecil mulai beralih dari mesin 550 cc, dan meningkatkan kapasitas mesinnya menjadi 1000 cc agar daya angkutnya bertambah. Hal ini juga dilakukan oleh Suzuki. Pada tahun 1984, agen tunggal Suzuki di Indonesia meluncurkan Suzuki Carry ST100 yang memiliki mesin berkapasitas 1000 cc, untuk menggantikan generasi sebelumnya yakni Suzuki ST20 yang bermesin 2 tak 550 cc. Apabila kompetitor-kompetitornya hanya menjual kendaraan niaga bermesin 1000 cc selama beberapa tahun saja, sebelum kemudian mesinnya diperbesar kembali menjadi 1300 cc, Suzuki malah menjual Carry 1000 cc ini dalam jangka waktu yang lama, sampai lebih dari seperempat abad. Pada video ini akan kami ceritakan riwayat Suzuki Carry ST100 atau yang dikenal sebagai Suzuki Carry 1000, silakan ditonton hingga selesai.


Pada video ini kami bahas sejarah Suzuki Carry ST100 yang mulai dijual di Indonesia pada tahun 1984 sebagai pengganti dari Suzuki ST20. Kami akan menceritakan sisilah Carry ST100 tersebut yang sebenarnya merupakan generasi ketujuh dari keluarga besar Suzuki Carry, termasuk asal usul nama julukan "bagong" atau "bueuk", fitur-fitur, spesifikasi teknis, dan perubahan-perubahan yang terjadi pada setiap tahunnya, karena sama seperti mobil-mobil yang lain pada dekade 1980an, Suzuki Carry ST100 ini terus-menerus mendapatkan perbaikan di berbagai sisi hampir setiap tahun, yakni pada tahun 1985, 1986, dan 1987. Juga kami bahas misteri adanya Suzuki Carry ST100 yang menggunakan lampu berbentuk trapesium, yang seringkali dianggap sebagai pembaharuan atau facelift resmi, yang sebenarnya hanyalah hasil kreasi dari karoseri.

Pembahasan kami lanjutkan ke evolusi Carry Bagong menjadi Carry Extra yang terjadi pada tahun 1987, beserta beberapa perubahan yang terjadi pada Carry Extra selama masa produksinya, seperti perubahan dashboard pada 1988, perubahan transmisi pada 1989, dan perubahan tampilan minor yang terjadi pada 1994. Terakhir, kami ceritakan evolusi paling terakhir yang terjadi pada Carry ST100 di Indonesia, yakni penggunaan sistem multi-point injection dan catalytic converter yang diadopsi sejak tahun 2007, yang memungkinkan mesin F10A yang digunakan pada Carry ST100 ini memenuhi standar emisi Euro 2.

Kami tidak bermaksud untuk menyinggung maupun mempromosikan (endorse) siapapun dan apapun yang terlihat di video ini.

Untuk kritik, saran, masukan, pertanyaan, dan urusan dapat menghubungi kami di [email protected]

#review #suzuki #carry #carry1000 #carryst100 #carrybagong #carrybueuk #carryextra #reviewsuzukicarry #reviewsuzukicarry1000

Комментарии

Информация по комментариям в разработке