FIRASAT SHORT MOVIE

Selepas dinas, Pratu Fajar menyempatkan diri untuk mengisi perut setelah hari yang Panjang di tempat nasi goreng langganannya, namun saat menunggu nasi goreng, Pratu fajar tertidur dan mimpi ada kejahatan yang terjadi, dengan sigap Pratu fajar melakukan patroli untuk mengecek perumahan di daerah yang mencurigakan dan mendapati seorang Perempuan di sekap di dalam rumahnya, Pratu fajar berhasil melumpuhkan 2 penjahat, namun tak disangka masih ada 1 penjahat yang bersembunyi dan datang dengan menyandera perempuan dan meminta agar temannya dilepaskan, ketika sudah dilepaskan, ternyata penjahat tersebut tetap ingin menembak perempuan tersebut, beruntungnya ada pak nasgor yang datang mengendap dan melumpuhkan penjahat karena membuntuti Pratu Fajar dan sekalian membawakan nasi goreng yang lupa dibawa oleh Pratu Fajar
sekali lagi, keselamatan dan kenyamanan masyarakat berhasil diwujudkan oleh sinergitas antara Masyarakat, TNI dan Polri
banyak pesan tersirat yang saya masukkan di video ini
mulai dari rasa cinta Masyarakat kepada TNI, nasi goreng dengan telur 3 yang menggambarkan 3 Matra TNI untuk mewujudkan TNI PRIMA, sense of crisis dari anggota TNI, kepedulian TNI terhadap keluarga sendiri dan Masyarakat, kemampuan professional daam menghadapi segala ancaman kejahatan serta terjalinnya sinergitas dengan Polisi dalam mewujudkan Indonesia Maju
di hari ulang tahun ke-79 ini, masyarakat berharap agar TNI tetap profesional dan bersama rakyat dalam rangka untuk mewujudkan Indonesia Maju dan Indonesia Emas 2045

NEGARA HADIR, NEGARA TIDAK BOLEH KALAH
TNI PRIMA

SUTRADARA, DIREKTOR, KAMERAMAN : HANDRIYAN BIMA PAMUNGKAS
TNI : PRATU MAR MUHAMMAD FAJAR PRATAMA
POLISI 1 : BRIPDA FARHAN ATHA ABIYYU ZAKY
POLISI 2 : BRIPDA MOH RIZAL FIRMANSYAH
PENJUAL NASI GORENG : MAHENDRA WAHYU AFRIANTO
PENJAHAT 1 : MOHAMMAD ATH THARIQ
PENJAHAT 2 : SETIAWAN MUSTIKA ANOM BESARI
PENJAHAT 3 : RYAN AGENG PRAYOGA
PEREMPUAN/KORBAN : RIRIS WAHYUNING TYAS