10 Temuan Bangsa Yahudi yang Kini Mendunia

POS KUPANG.COM - Ini dia temuan bangsa Yahudi yang kini mendunia, hampir semuanya setiap hari atau pernah kamu gunakan. Apa saja? Simak selengkapnya di sini.
Teknologi merupakan sebuah sarana untuk menyediakan berbagai barang untuk membantu kelangsungan hidup manusia.
Berikut adalah berbagai bentuk teknologi canggih yang digunakan bahkan dibutuhkan oleh banyak orang di dunia dan diciptakan oleh ras bangsa Yahudi.

1. Intel
AMD dan Intel jadi duo produsen prosesor paling top sedunia. Namun jika dilihat dari statistik penjualan perangkat komputer dan jumlah pengguna, maka Intel bisa dikatakan jauh mengungguli AMD.

Intel terkenal dengan kecepatannya yang stabil serta tahan dari panas. Hal ini membuat ia durable dan bisa awet sampai tahunan.

Tak hanya melulu menciptakan otak komputer, Intel juga mengembangkan banyak sekali teknologi canggih. Misalnya saja yang mungkin sudah akan dirilis adalah teknologi face recognition.

2. Flash Disk
Teknologi USB Flash Drive (atau akrab disebut Flash Disk) adalah salah satu temuan mutakhir bangsa Yahudi. Pada April 1999 perusahaan asal Israel bernama M-Systems mematenkan teknologi tersebut.

DiskOnKey, Flash Drive berukuran 8MB, merupakan Flash Drive pertama yang diproduksi.

3. Firewall
Teknologi lain yang umum digunakan masyarakat dunia ialah Firewall, sistem komputer yang mengawasi jaringan.

Firewall-1, cikal bakal Firewall, diciptakan perusahaan asal Israel bernama Check Point pada 1993.

4. Google
Google adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam jasa dan produk internet terbesar di dunia.

Kamu pasti sudah tak asing lagi dengan perusahaan satu ini. Apalagi jika kamu menggunakan Android yang juga salah satu produk dari Google.

Siapa sangka, duo pendiri Google merupakan keturunan Yahudi Israel yang berkuliah di Universitas Stanford. Mereka adalah Larry Page dan Sergey Brin.

5. Senjata Nuklir
Selanjutnya adalah senjata nuklir yang pernah membuat sejumlah kehancuran pada Perang Dunia Kedua, yaitu pada Nagasaki dan Hiroshima.

Kedua kota ini adalah saksi dari betapa kejamnya efek dari senjata nuklir terhadap manusia. Untung saja, AS langsung membuat regulasi dalam penggunaan senjata nuklir pada peperangan.

Tak hanya membuat teknologi canggih yang mengatasi masalah, seorang ahli fisika keturunan Yahudi ini malah membuat senjata yang berbahaya.

6. Laser
Apa yang kamu pikirkan jika mendengar kata laser?

Pada film science fiction, laser sering digunakan untuk senjata masa depan pada peperangan.

Namun, jika bicara tentang kegunaannya dalam aktivitas sehari-hari, laser lebih digunakan untuk mendeteksi barcode hingga membaca DVD.

Laser sendiri merupakan singkatan dari Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation atau alat untuk memancarkan radiasi elektromagnetik dalam bentuk cahaya.

Laser dapat dibedakan fungsinya melalui berkas cahaya yang dihasilkan. Semakin besar berkas cahaya, maka semakin besar daya potong atau bakar dari laser.

7. Vaksin Kolera dan Sampar
Seorang keturunan Yahudi satu ini juga pernah menemukan vaksin untuk Kolera dan Sampar.

Kedua penyakit ini mampu menyebabkan kematian bagi banyak orang selama ratusan tahun. Penyakit ini juga dikenal sebagai pandemi Black Death modern.

Pada tahun 1800-an, tidak ada obat untuk penyakit ini. Sehingga menjadikan penyakit ini sebagai wabah paling mengerikan di zamannya.

8. Teori Relativitas Massa dan Energi
Siapa yang gak kenal dengan Albert Einstein?

Seorang ilmuan fisika teoretis yang paling dikenal pada abad ke-20. Salah satu penemuan yang ia kemukakan adalah teori realitivitas.

Teori ini sangat terkenal hingga dibahas kembali pada kejadian foto blackhole yang ramai dibahas pada April 2019 lalu.

Ia juga sempat dikatakan sebagai salah satu manusia paling cerdas yang pernah ada dengan berbagai penemuan yang tidak dapat dikembangkan oleh ilmuan biasa.

9. Vaksin Polio
Apa yang terjadi jika kamu terkena Polio? Salah satu bagian tubuh akan menjadi kaku dan lumpuh. Polio ini menyerang sistem saraf pusat yang disebabkan oleh virus.

Polio pertama kali muncul pada abad ke-19 di Eropa dan menyerang ratusan ribu orang termasuk presiden AS, Franklin D. Roosevelt.

Namun, seorang biologis Autria, Karl Landsteiner mampu mengidentifikasi Virus Polio. Siapa sangka, pahlawan Polio ini adalah seorang keturunan Yahudi.

Tak berhenti di situ, Jonas Salk yang merupakan seorang peneliti medis, melanjutkan risetnya untuk menyembuhkan penyakit Polio, yang membutuhkan waktu 7 tahun penelitian.

10. Waze
Terakhir adalah sebuah teknologi GPS melalui aplikasi Waze yang dapat digunakan oleh pengguna smartphone secara gratis.

Aplikasi ini pertama kali diciptakan oleh Uri Levine, Ehud Shabtai, dan Amir Shinar di Israel pada 2008.

Atas ciptaannya, banyak orang tak kesulitan lagi untuk mencari jalan dan menemukan lokasi tertentu. Setelah laku di banyak negara, aplikasi ini pun dibeli oleh Google.