Christian Mara Seniman Dan Pembuat Sape Asal Kalbar

Di Kota Pontianak Kalimantan Barat terdapat seniman pembuat alat musik Tradisional khas suku Dayak, yaitu SAPE, ditengah perkembangan zaman sang seniman tetap konsisten membuat alat musik petik tersebut

SAPE, alat musik petik tradisional khas suku Dayak Kalimantan Barat ini menjadi salah satu musik yang wajib dimainkan di setiap perayaan Adat Suku Dayak berlangsung

Pada sejarahnya, alat musik SAPE sejatinya dimainkan suku Dayak untuk mengusir hantu, saat upacara kematian salah satu masyarakat suku Dayak

Alat musik bersenar dan bersuara khas ini, diperkirakan sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Kini, seiring perkembangannya zaman, alat musik SAPE dimainkan di setiap acara, mulai acara kematian hingga acara pernikahan suku Dayak.

Di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, terdapat seniman sekaligus pengrajin SAPE yang sudah melegenda. Adalah Christian Mara, yang hingga kini konsisten melestarikan alat musik tradisional SAPE ditengah modernisasi zaman.

Pria berusia enam puluh tahun ini, sudah tiga puluh tahun menggeluti membuat alat musik tradisional SAPE.