Pendakian ini udah lumayan lama ya, sekitar 3 Bulan yang lalu. Ehhhh 3 bulan itu lama gak sih? Enggak lah ya, masih cukup related lah kondisinya. Apalagi klo buat ngobati rasa rindu kalian ke alam, masih cukup oke.
Jadi trip kita kali ini mau naik ke Gunung Burangrang yang berlokasi di Daerah Cisarua Lembang. Sebenarnya gunung ini masuk dalam dua wilayah kabupaten, yaitu kabupaten Bandung Barat dengan kabupaten Purwakarta. Sementara untuk mencapai puncaknya ada 3 buah jalur yang dapat dipilih, yaitu diantaranya ada jalur Legok Haji, Jalur Komando, dan Jalur Pangheotan. Setidaknya seperti itu info yang akan kita dapat, jika kita mencoba browsing di internet mengenai Jalur Pendakian Gunung Burangrang ini.
Pada trip kali ini kita akan memilih jalur Legok Haji sebagai rute pendakian kita, mengingat untuk jalur komando kan katanya sering tidak boleh oleh kopasus, ya alasannya mungkin demi kemanan. Takut-takut ada peluru nyasar dan sebagainya, disaat mereka sedang latihan.
Tapi ketika kita sampe dibasecamp, ternyata kita malah kesasar sampe di Basecamp Tanjakan Mentari, kira-kira itulah nama jalurnya. Ya jalur ini mungkin belum terlalu familiar, bahkan jarang disebut orang juga. Tapi ya sudahlah kadung kita udah nyampe sini, masa iya kita mau balik lagi.
Di jalur atau trek via tanjakan mentari ini akan saya bagi menjadi 3 etape, yaitu etape pertama vegetasi masih berupa hutan pinus yang bercampur dengan ilalang, tapi untuk trek nya udah langsung nanjak banget. Memasuki etape kedua, kita udah mulai memasuki hutan yang cukup teduh walaupun belum terlalu rapat, dengan jalan yang lumayan banyak landai. Lalu kita masuk ke etape yang ketiga, jalan udah mulai nanjak lagi bahkan cenderung terjal dan juga licin (maklum karena habis hujan). Untuk vegetasinya sudah mulai rapat, dan banyak ditumbuhi pohon puspa dan berbagai macam anggrek-anggrekan.
Gunung Burangrang adalah gunung yang terbentuk dari sisa letusan gunung Sunda purba, yang meletus jutaan tahun yang lalu. Selain gunung burangrang, sebenarnya masih ada gunung lain dari hasil letusan tersebut, yaitu diantaranya ada gunung tangkuban parahu dan juga gunung bukit tunggul. Merujuk pada legenda Sangkuriang, Perahu yang ditendang kan katanya menjadi gunung Tangkuban Perahu, sedangkan bekas pohon yang ditebang untuk membuat perahunya menjadi gunung Bukit Tunggul. Sementara ranting, batang dan daunnya jadilah Gunung Burangrang, Hmmmmm, kalau ini mah mungkin lebih ke cocokologi kayaknya ya, ya namanya juga legenda hehe..
Gunung ini sekarang sudah tidak aktif lagi, dan memiliki puncak, Hmmm sebenarnya ada dua versi ya, ada yang bilang 2050mdpl, ada yang bilang juga 2065 mdpl. Tapi entahlah mana yang benar.... Spot terbaik disini yaitu adalah untuk menikmati sunset, dengan latar danau situ lembangnya. Kalau saja cuaca lagi bagus Wahhh dijamin pasti bakal sempurna banget. Tapi sayang, pada saat kita kesana cuacanya lagi kurang begitu bersahabat, karena lagi badai dan berkabut.
Gear yang digunakan untuk merecord Video ini :
DJI Osmo Pocket: https://invol.co/clk7ym
Moza Mini S: https://invol.co/clk7yg
Huawei P30 Pro: https://invol.co/clk7yo
iPhone 7 : https://invol.co/clk7yp
Kalian bisa menemukan saya di sosial media:
Youtube: / bodinkartventure
Facebook: / bodinkartventure
Instagram: / bodinksvriadi
Email: [email protected]
Musik Dalam Video Ini:
Title: Feeling
Composer: Altero
Link: • Altero - Feeling
Title: La La Life
Composer: Voron
Link: • Voron - La La Life
Title: Me & You
Composer: Music By Aden
Link: • Me & You – MusicbyAden (No Copyright ...
Title: Throwback
Composer: Ikson
Link: • #101 Throwback (Official)
Title: Blossom
Composer: Ikson
Link: • #109 Blossom (Official)
Title: Take Off
Composer: Ikson
Link: • #111 Take Off (Official)
Title: Hot Baby
Composer: Altero ft. Joey Busse
Link: • Altero - Hot Baby (ft. Joey Busse)
©58440
Информация по комментариям в разработке