Sosiawan Leak Kesurupan di Sam Poo Kong |

Описание к видео Sosiawan Leak Kesurupan di Sam Poo Kong |

Sosiawan Leak Kesurupan di Sam Poo Kong | ‪@kanalmataair‬

@kanalmataair - Penyair asal Solo Sosiawan Leak beraksi di perhelatan “75 Tahun Gus Mus: Persembahan Sahabat dan Santri untuk Kiaiku” di komplek Sam Poo Kong Semarang pada Rabu (14/8/2019) malam.


GUS, APAKAH SAMPEYAN?
AMB

gus,
usai berpulang kiai jombang yang suka banyolan
serta syaikona sang peneduh dari sarang
siapa lagi bisa jadi panutan sekarang?

siapa lagi di negeri ini
yang berpikir bening, berhati lapang
berbibir cinta, bermata kasih sayang?

orang-orang kian beringas merampas surga
rakus mengangkangi dan menguntalnya
sambil menyemburkan api neraka pada sesama
semena-mena merampok kebenaran
semena-mena merompak keutamaan!

gus,
setelah pesta suara malih ontran-ontran
memecah belah persaudaraan
memorakporandakan kemanusiaan
siapa lagi mampu jadi begawan?

siapa lagi di negeri ini
rela menjumputi serpihan dendam
yang berkarat di jantung rakyat
lantas menuntun umat meniti jalan lempang
menuju satu hati, kata, dan perbuatan?

jiwa-jiwa kian sempoyongan
digendam arak kekuasaan, disakau sabu kepentingan
dikacau takbir dan kafir yang diobral sembarangan.
nurani mati diperkosa para pendengki
hingga hamil provokasi jelmaan limbah rekonsiliasi,
jargon pragmatis, dan godaan hedonistis!

gus,
sesudah bumi bergoyang-goyang
dihantam gempa, erupsi, tsunami serta banjir bandang
yang menelanjangi kepapaan dan kefanaan
siapa lagi dapat menangkap gelagat zaman
membaca isyarat alam sebagai ayat-ayat kehidupan?

siapa lagi di negeri ini
ulama perumat bangsa, perukyah harap dan pinta
demi ampunan serta berkah yang maha kuasa?

mata batin musnah
disentor semburan fitnah
digelontor ideologi sampah
hasil persekongkolan fatwa dagang
bersama hujah agamawan gadungan
yang dulu mengharamkan jenazah disalatkan
sekarang paling kencang berdoa di pemakaman

gus,
mengaji kehidupan sejati
mesti ada yang setia menadahi keluh kesah petani
melayani nelayan, buruh, pedagang, preman sekalian
menemani penjaga ekspresi dan kebebasan
mesti ada yang tak alergi kepada politisi
sembari terus menyentil sana-sini
mesti ada yang antisilap pangkat dan derajat
pantang menghamba penguasa
ikhlas mendekap sesama
tanpa menimbang kasta, aliran darah, dan garis keturunan

gus,
apakah itu sampeyan?

solo, 11 agustus 2019

Комментарии

Информация по комментариям в разработке