Sirin Farid Stevy untuk Harlah ASRI ke-70

Gerbang Kongres Kebudayaan karya Farid Stevy untuk “PAMERAN SENI RUPA
HARLAH KE-70 ASRI”

Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI), kini dikenal Institut Seni Indonesia, Yogyakarta adalah perguruan tinggi seni pertama yang didirikan pemerintah Republik Indonesia. Sejak awal berdiri tahun 1947, semangat para pengajar dan siswa awal membentuk landasan pola pengajaran seni rupa hingga masa kini dan terus berkembang sesuai perubahan dan perkembangan zaman.

Pameran seni rupa bertajuk “Tonggak: Pendiri dan Pembangun ASRI” berupaya menampilkan karya-karya dan dokumentasi pengajar ASRI, seperti Hendra Gunawan, Trubus Soedarsono, Suromo, dll. Ekspresi realisme yang bertendensi untuk menampilkan realitas sosial nampak pada karya-karya yang dikerjakan melalui sistem proyek global, yaitu sistem pengajaran yang mengutamakan penggambaran spontan terhadap objek langsung.

Farid Stevy dipilih untuk membuat karya fasad; Gerbang Kongres Kebudayaan. Bagi Farid ini adalah kesempatan yang menyenangkan dan membahagiakan. Dari kampus ISI Yogyakarta Farid memulai salah satu etape hidup; menjadi mahasiswa DKV, membangun jejaring, belajar, membuat grup musik, dsb. Dalam pengerjaan karya, Farid ingin merayakan kembali pengalaman-pengalaman selama di ISI, sekaligus mengoleksi jejak-jejak identitasnya.

Terkait proses pembuatan karya yang berangkat dari kumpulan pidato Kongres Kebudayaan 1948 dalam Majalah Kebudayaan 1950, Farid menyampaikan, “Membaca pemikiran yang tertuang dalam sebuah tulisan dari para tokoh, saya bisa membayangkan bagaimana semangat kemerdekaan masih sangat hangat, dan juga keberpihakan tokoh-tokoh ini pada ideologi kerakyatan, saya sangat terbakar dengan pemikiran beliau, bukan hanya kutipan, ternyata berelasi erat dengan diri saya hari ini.”



lagu oleh Lobo Loco - Area 42 (ID 1291)

#faridstevy #harlahasri #phrasecemetery