Aksi Nyata Strategi Penerapan Merdeka Belajar II Erfan Yudianto

Описание к видео Aksi Nyata Strategi Penerapan Merdeka Belajar II Erfan Yudianto

Strategi Penerapan Merdeka Belajar Pada Pelatihan Mandiri Platform Merdeka Belajar

Merdeka belajar merupakan istilah yang beberapa tahun ini sering kita dengar. Konsep merdeka belajar yang dicetuskan oleh Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim. Merdeka belajar merupakan langkah untuk mentrasformasi pendidikan demi terwujudnya Sumber Daya Manusia (SDM)unggul Indonesia yang memiliki Profil Pelajar Pancasila.
Guru merdeka belajar adalah guru yang senantiasa berefleksi untuk menyesuaikan pemikiran dan perbuatannya terhadap perubahan dalam mencapai tujuan.
Sebelum mengenal konsep merdeka belajar, dalam proses pembelajaran yang saya lakukan masih menggunakan sistem pembelajaran yang berpusat pada guru. Akantetapi setelah mengenal konsep merdeka belajar saya mengubahnya.
Strategi penerapan merdeka belajar yang saya lakukan yaitu membangun sekolah atau lingkungan belajar yang aman dan ingklusif dengan memanfaatkan teknologi, kolaboratif, kreatif dan sistem belajar berbasis pengalaman.
Aktor yang terlibat dalam penerapan strategi adalah saya sendiri, kepala sekolah, teman sejawat, dan peserta didik.

Langkah-langkah yang saya lakukan dalam penerapan strategi merdeka belajar adalah.
1. Memanfaatkan teknologi pada lingkungan belajar seperti penggunaan laptop dengan internet untuk Quizizz, Mencari informasi, Mengerjakan soal ulangan dengan Google Formulir
2. Selanjutnya kolaboratif dan kreatif saat belajar dengan menjadi mediator dengan tiga peran yaitu fasilitator, model dan pelatih. Dalam melakukan ketiga peran diperlukan kreatifitas yang bisa menumbuh kembangkan bakat dan potensi peserta didik.
3. Yang terakhir sistem belajar berbasis Pengalaman melalui langkah-langkah seperti ; merumuskan secara saksama suatu rencana pengalaman belajar yang bersifat terbuka (open minded), memberikan rangsangan dan motivasi pengenalan terhadap pengalaman, membentuk kelompok untuk memecahkan masalah

Kendala yang mungkin dihadapi di sekolah seperti alat teknologi yang kurang memadai dengan jumlah peserta didik.

Tujuan yang saya inginkan setelah melakukan srategi ini adalah suasana kelas menjadi lebih menyenangkan, tercipta lingkungan sekolah yang terbuka pada perubahan dan kemajuan teknologi serta membawa kemajuan untuk murid maupun guru.

Apa yang saya pelajari dari kegiatan ini adalah Diperlukan kesabaran, waktu, dan fasilitas untuk membuat anak mengenali bakat yang dimilikinya. Ketika mereka sudah mengenal dengan potensi yang dimiliki, maka mereka akan mengembangkannya dan berlatih untuk mengasah kemampuannya.

Perasaan saat melakukan aksi nyata adalah merasa termotifasi untuk berinovasi untuk meningkatkan dan mengembangkan metode pembelajaran yang saya lakukan dalam menciptakan kelas yang lebih hidup.

Hal baru yang saya pelajari saat melakukan aksi nyata adalah bisa menuangkan ide-ide kreatif, inovatif dalam proses pembelajaran serta menubuhkan potensi yang dimiliki peserta didik.

Комментарии

Информация по комментариям в разработке