Masterpiece Pertanian Muslim, Al Filaha al-Andalus

Masa-masa awal pertanian islam di awali dari pengenalan dan penyebaran lebih lanjut terhadap tanaman-tanaman yang di anggap baru bagi komunitas muslim, seperti biji-bijian, buah-buahan, sayur-sayuran, tanaman dapur, tanaman obat, pakan ternak, pewarna, Parfum, kosmetik, tanaman hias dan sebagainya. Yang terpenting dari tanaman-tanaman ini adalah diperkenalkannya jenis tanaman seperti sorgum, beras Asia, gandum, tebu, kapas, dan jeruk. Selain itu pengenalan terhadap beberapa tumbuhan yang saat itu masih dianggap tumbuhan eksotis juga tidak kalah pentingnya, seperti pisang, kelapa, semangka, mangga, bayam, colocasia, artichoke, cabai, dan juga terong.
Tanaman-tanaman baru ini masuk ke dalam komunitas kerajaan islam kebanyakan berasal dari India, Asia tenggara, dan Afrika tengah. Dunia lama di bawah kerajaan islam sangat memfasilitasi perjalanan jarak jauh dari para pedagang, diplomat, pelajar, dan peziarah, dari sini kemudian terbentuk sebuah pergerakan bebas dari berbagai iklim dan budaya pertanian. Aliran manusia dari berbagai penjuru dunia ini kemudian menjadi fasilitator tidak langsung dari penyebaran berbagai jenis tanaman pertanian yang akhirnya mereka kembangkan dalam komunitas mereka. Pada saat itu pula mulai di lakukan penyelidikan ilmah dari para ahli botani dan agronomi, mereka kemudian mengetahui adanya kecendrungan para petani lokal untuk mengembangkan tanaman yang benar-benar benar sesuai dengan lokasi dan iklim mereka, dari sinilah selanjutnya di hasilkan banyak kultivar tanaman.

Music : "Middle East" By Infraction    • Ramadan Arabic Ethnic by Infraction [...  

Referensi:

Ibn al-‘Awwām (1866). Kitāb al-Filāḥa, Le Livre de l'agriculture. Translated into French by Clément- Mullet. Paris: Librairie Orientale et Americaine, Vol. I, p. 9.

Vernet, J. and Samsó, J. (1981). ‘Panorama de la ciencia andalusí en el siglo XI’. In: ctas de las ornadas de ultura rabe e sl mica . Madrid: Instituto Hispano-Arabe de Cultura, 1981, pp. 135-163.

Al-Maqqarī (1968). Nafḥ al-ṭīb min ghu ṣn al-Andalus al-ratīb, 8 vols. Iḥsān ‘Abbās (ed.). Beyrut. Vol. 1, pp. 466-467.

Glick, T.F. (2005). ‘Agronomy’. In: Medieval Science, Technology, and Medicine: an Encyclopedia. Glick, T. F., Livesey, S. J. & Wallis, F. (eds.). Routledge, pp. 12-13.

Varisco, D.M. (1994). Medieval Agriculture and Islamic Science: The Almanac of a Yemeni
Sultan. University of Washington Press, p. 7. Varisco is working on a history of the Arab almanac.

Ibn al-‘Awwām (1866). Le Livre de l’griculture, Clément-Mullet, Vol. II, pp. 415-16.

Translated from Pellat, C. (1986). Cinq calendriers égyptiens. Cairo: IFAO, pp. 57-8.