Menyusuri Jejak Peninggalan Belanda di Kota Sampit❗

Di video ini kita akan menelusuri sebuah perusahaan penggergajian Kayu yang terdapat di Kota Sampit yang disebut Brengsel, didirikan pada tahun 1948, namun masih dikuasai oleh Hindia Belanda. Konon Brengsel ini merupakan Perusahaan Kayu terbesar se-Asia Tenggara pada masa itu.

Namun sejak ditinggalkan oleh Belanda pada tahun 1961, Perusahaan ini tidak terurus dan terbengkalai begitu saja selama 61 Tahun, sehingga menjadikan bangunan tua ini terlihat angker dan menurut cerita warga setempat, bahwa pernah ada orang yang berkunjung ke tempat ini kesurupan karena dimasuki arwah seorang Noni Belanda.

Disamping itu, masih menurut cerita warga setempat, bahwa Brengsel ini dipercaya ada penunggunya yaitu seekor ular naga raksasa yang tidak dapat dilihat dengan mata biasa.

Konon katanya kepala Naga tersebut bertengger di penghujung paling atas sebuah cerobong asap tua yang tingginya sekitar 25 meter, bekas peninggalan Belanda jaman tersebut. Nah, seperti apa ceritanya? Tonton video ini sampai habis ya❗❗

▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
KELUHAN TENTANG HAK CIPTA :
Jika ada beberapa footage dari sumber lain yang kami gunakan dalam video kami, itu semata-mata dalam batas “Penggunaan Wajar” untuk tujuan pelaporan berita, pengajaran, beasiswa, dan penelitian, sebagaimana Undang-Undang Hak Cipta tahun 1976 bagian 107 di Amerika Serikat tentang “Penggunaan Wajar” di mana kritik, komentar, pelaporan berita, pengajaran, beasiswa, dan tujuan penelitian diijinkan oleh Undang-Undang Hak Cipta.
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬

Namun jika ada keluhan hak cipta terkait beberapa clip yang kami gunakan dalam video ini, mohon hubungi kami di [email protected] untuk menghapus video - video tersebut.

Terima kasih banyak kepada teman-teman semua yang sudah bersama-sama membangun channel ini dan juga atas saran, kritikan maupun waktu yang telah diluangkan untuk menonton. Mohon maaf jika banyak kekurangannya. Tetap support channel ini agar kami dapat selalu berkarya. Terima kasih.