Dugaan Manipulasi Pembunuhan Afif Maulana, Disiksa Dulu Sebelum Meninggal? | Buka Mata

Kasus kematian Afif Maulana, remaja berusia 13 tahun asal Padang memunculkan banyak kejanggalan. Dari jejak luka-luka di tubuhnya, ia diduga mengalami penyiksaan. Sayangnya Polda Sumbar menutupi penyebab kematiannya.

Kami merekonstruksi peristiwa ini secara utuh, menganalisis lokasi kejadian dan mendengarkan rekaman saksi yang kami peroleh. Hasilnya, temuan kami mengungkap banyak yang ditutupi dari kasus meninggalnya Afif.

Poin penting dari temuan kami ialah bahwa sejak awal, kasus kematian Afif Maulana diduga sengaja diarahkan lompat dari atas Jembatan Kuranji. Padahal, sampai saat ini tak ada saksi yang melihat korban melompat. Saksi-saksi ini justru mengalami penyiksaan oleh polisi saat mereka ditangkap di malam terakhir Afif ditemukan dalam keadaan hidup.

Temuan lainnya yang menguatkan dugaan itu adalah banyaknya perubahan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Afif ditemukan meninggal. Temuan kami mengungkap bahwa dasar sungai sengaja digali lebih dalam, termasuk adanya bebatuan di lokasi kejadian. Kuat dugaan, perubahan lokasi penemuan Afif ini untuk menguatkan narasi yang dilontarkan polisi bahwa ia loncat atau terjatuh dari jembatan.

(Narasi)

Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share video ini.

Tonton konten video-video lainnya di https://www.narasi.tv

Follow:
  / narasinewsroom  
  / narasinewsroom  
  / narasinewsroom  

Konten video dan YouTube Channel ini adalah bagian dari Narasi.