Pengkhianat Rusia Ungkap Bantu Ukraina Hancurkan Kapal Perang Serpukhov

Описание к видео Pengkhianat Rusia Ungkap Bantu Ukraina Hancurkan Kapal Perang Serpukhov

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUNNEWS.COM -- Hancurnya kapal rudal jelajah Serpukhov milik Angkatan Laut Rusia pada awal April 2024 lalu ternyata akibat dari pengkhianatan tentara Moskow.

Intelijen Militer Ukraina (GUR) mengungkap, kapal perang yang disebut-sebut paling mutakhir yang dipersenjatai dengan rudal Oniks dan Kalibr tersebut terbakar hebat.

Media Ukraina, Kyiv Post mengabarkan bahwa tentara angkatan laut yang disebut sebagai 'Goga' menjadi biang terbakarnya Serpukhov.

Goga adalah anggota AL yang ditempatkan di Armada Baltik Kremlin yang memiliki akses ke area rahasia di kapal perang Moskow.

Diam-diam dia membelot dan membantu Pasukan Pertahanan Kyiv dalam serangan rahasia bernama Operasi Rybalka atau “Nelayan”.

Ia memberikan informasi lokasi kapal hingga diserang oleh tim sabotase Ukraina.

“Operasi ini mengejutkan musuh dan FSB (agen rahasia Rusia) sangat marah. Beberapa orang terjatuh,” kata juru bicara GUR Andriy Yusov pada konferensi pers yang didedikasikan untuk operasi ini.

Pada tanggal 7 April, Sebuah kapal rudal Rusia di wilayah Kaliningrad mengalami kerusakan parah dan terbakar setelah terkena serangan HUR, kata sumber Kyiv Post di intelijen Ukraina.

Serpukhov bermarkas di Pangkalan Angkatan Laut Baltiysk di wilayah paling barat Rusia, Kaliningrad, yang diapit antara Polandia dan Lituania.

Kaliningrad sebelumnya dikenal sebagai Königsberg hingga aneksasi Soviet pada tahun 1946.

Dalam konferensi pers, Goga mengungkapkan bahwa dia adalah satu-satunya awak kapal yang menentang perang dengan Ukraina.

Ketika ia mencoba untuk mengundurkan diri, komandannya merujuknya ke psikolog, dan informasi tersebut dilaporkan ke FSB dan Kantor Kejaksaan Rusia.

Setelah bertugas selama 11 tahun di angkatan bersenjata Rusia, Goga hanya menerima peringatan dan kembali ke kapal setelah menjalani tes.

Pada tahun 2023, ia bergabung dengan kekuatan perlawanan Legiun “Kebebasan Rusia”.

Selama Operasi Rybalka, dia mengambil dokumen rahasia, membakar kapal, dan melarikan diri.

Saat ini, ia berada di Ukraina dan menjadi anggota Legiun “Kebebasan Rusia”.

Serpukhov dari Proyek 21631 “Buyan-M,” yang diluncurkan pada tahun 2015, adalah salah satu kapal rudal paling modern di Angkatan Laut Rusia dan platform peluncuran rudal Oniks dan Kalibr yang digunakan melawan Ukraina.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengkhianat Rusia Ungkap Bantu Ukraina Hancurkan Kapal Perang Serpukhov, https://www.tribunnews.com/internasio....

Editor: Hendra Gunawan

Program: News
Host: AI
Editor Video: Septian Ade Samanta Les
Uploader: Septian Ade Samanta Les
#tribunlombok

Комментарии

Информация по комментариям в разработке