Fondasi Menuju Kemakmuran: Kisah USAID Membantu Modernisasi Bursa Efek Indonesia

Di awal tahun 1990-an, sebuah babak baru dalam sejarah ekonomi Indonesia dimulai ketika USAID mulai membantu modernisasi bursa efek negara ini. Kini, Bursa Efek Indonesia (BEI) - penerus Bursa Efek Jakarta - telah mencatatkan lebih dari 900 perusahaan dengan nilai sekitar $800 miliar. Selama dua tahun berturut-turut, BEI telah diakui sebagai "Bursa Efek Terbaik di Asia Tenggara" oleh jurnal investasi Alpha Southeast Asia. Kesuksesan ini merupakan buah dari reformasi yang dilakukan 30 tahun lalu dengan bantuan USAID - menandai tonggak penting lainnya dalam kemitraan panjang antara USAID dan Indonesia.

Pelajari selengkapnya: www.usaid.gov/id/indonesia/history
===

In the early 1990s, USAID helped Indonesia modernize its stock exchange, improving access to investment capital for Indonesian businesses. Today, the Indonesia Stock Exchange (IDX) – the successor to the Jakarta Stock Exchange – lists more than 900 companies worth about $800 billion. The IDX has been recognized for the past two years as the “Best Stock Exchange in Southeast Asia” by investment journal Alpha Southeast Asia. This success is the result of reforms enacted 30 years ago with USAID’s assistance – marking another highlight of the long partnership between USAID and Indonesia.

Learn more: www.usaid.gov/indonesia/history