Ketika Allah Memilihmu | Ustadz Ammi Nur Baits

KETIKA ALLAH MEMILIH MU
Ustadz Ammi Nur Baits حَفِظَهُ الله تعالى

🗓️ Jumat, 22 Maret 2024
🏢 Masjid Al-Aman, Godean, Sleman

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Seorang hamba tidak tahu apakah amal yang dikerjakannya itu diterima disisi Allah atau tidak, maka dari itu hendaknya kita iringi dengan doa sebagaimana Allah سبحانه و تعالى berfirman

وَإِذْ يَرْفَعُ إِبْرَٰهِۦمُ ٱلْقَوَاعِدَ مِنَ ٱلْبَيْتِ وَإِسْمَٰعِيلُ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّآۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْعَلِيمُ

127. Dan (ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan pondasi Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa), "Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui". (Al-Baqarah:127)

Kita sadar masih banyak kekurangan dalam ibadah kita sehingga kita butuh untuk selalu mengulang-ulang doa itu untuk mengiringi amal ibadah yang telah kita kerjakan.

Allah سبحانه و تعالى berfirman dalam Surat At-Taubah Ayat 38

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مَا لَكُمْ إِذَا قِيلَ لَكُمُ ٱنفِرُوا۟ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ ٱثَّاقَلْتُمْ إِلَى ٱلْأَرْضِ ۚ أَرَضِيتُم بِٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا مِنَ ٱلْءَاخِرَةِ ۚ فَمَا مَتَٰعُ ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا فِى ٱلْءَاخِرَةِ إِلَّا قَلِيلٌ

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, apakah sebabnya bila dikatakan kepadamu: "Berangkatlah (untuk berperang) pada jalan Allah" kamu merasa berat dan ingin tinggal di tempatmu? Apakah kamu puas dengan kehidupan di dunia sebagai ganti kehidupan di akhirat? Padahal kenikmatan hidup di dunia ini (dibandingkan dengan kehidupan) diakhirat hanyalah sedikit.

38. يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مَا لَكُمْ إِذَا قِيلَ لَكُمُ انفِرُوا۟ فِى سَبِيلِ اللهِ

(Hai orang-orang yang beriman, apakah sebabnya bila dikatakan kepadamu: “Berangkatlah (untuk berperang) pada jalan Allah”) Ayat ini diturunkan sebagai teguran bagi orang yang tidak mengikuti perang Tabuk bersama Rasulullah. Perang ini terjadi pada tahun kesembilan hijriyah, setahun setelah penakhlukkan kota Makkah.
Makna (النفير) yakni pergi berperang. (Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir)

Kaum muslimin yang tidak ikut perang tabuk ada beberapa golongan :
1. Karena mandat untuk menjaga Madinah, diantaranya Ali Bin Abi Thalib
2. Karena punya udzur, sudah tua, sakit-sakitan, anak kecil, wanita
3. Tidak punya udzur, awalnya malas namun setelah itu taubat dan menyusul untuk berjihad
4. Orang yang tidak punya udzur, karena malas dan tidak menyusul, namun siap mendapatkan hukuman diboikot, semisal Ka'ab bin Malik

Ke-4 golongan ini tidak dicela oleh Allah

5. Tidak ada udzur, malas berangkat, tapi banyak alasan, inilah kelompok orang munafik yang dicela Allah

Allah سبحانه و تعالى berfirman dalam Surat At-Taubah Ayat 46

۞ وَلَوْ أَرَادُوا۟ ٱلْخُرُوجَ لَأَعَدُّوا۟ لَهُۥ عُدَّةً وَلَٰكِن كَرِهَ ٱللَّهُ ٱنۢبِعَاثَهُمْ فَثَبَّطَهُمْ وَقِيلَ ٱقْعُدُوا۟ مَعَ ٱلْقَٰعِدِينَ

Artinya: Dan jika mereka mau berangkat, tentulah mereka menyiapkan persiapan untuk keberangkatan itu, tetapi Allah tidak menyukai keberangkatan mereka, maka Allah melemahkan keinginan mereka. dan dikatakan kepada mereka: "Tinggallah kamu bersama orang-orang yang tinggal itu".

Sebab-sebab agar hamba diberikan taufik oleh Allah untuk beribadah :
Penyebab hamba tidak diberi taufik oleh Allah adalah karena sebab dosa hamba tersebut, maka tinggalkan dosa maksiat.
Iringi tawakal kepada Allah
Tawadhu'

wallahu'alam

Youtube :    • Ketika Allah Memilihmu | Ustadz Ammi ...  

Facebook : https://fb.watch/qYrch2bEyJ/

#doa #amal #munafik #jihad