APCA Indonesia Part 2: Malaysia Juara Coupe du Monde de la Patisserie 2019, Indonesia Kapan?

Jika pada video sebelumnya kita membahas soal APCA Indonesia, kali ini kita akan membahas soal ambisi pribadi Louis Tanuhadi pada APCA Indonesia Part 2: Malaysia Juara Coupe du Monde de la Patisserie 2019, Indonesia Kapan? di Gastronusa, Indonesia's Gastronomy Channel. Karena faktanya, melalui APCA, Louis memiliki misi lain yang jauh lebih besar dari pada sekadar membangun sekolah kuliner Indonesia, mendatangkan para pastry artist untuk mengedukasi pastry chef Indonesia, yaitu menjuarai kompetisi pastry terbaik dunia.

Terinspirasi dari pendekatan yang dilakukan APCA Malaysia yang terbukti sukses membuahkan piala World Pastry Cup 2019, sosok yang sebelumnya dikenal identik dengan cokelat Indonesia ini mengaku tahu cara untuk mendapatkan gelar yang sama. Namun tentu saja, mengetahui sesuatu dan kemampuan untuk meraihnya adalah 2 hal yang berbeda. Dibutuhkan waktu, kerja keras, disiplin, dedikasi, dan (bahkan) militansi (!) dari berbagai pihak untuk melakukannya.

Jika Coupe du Monde de la Patisserie atau World Pastry Cup diadakan setiap 2 tahun di Lyon, Prancis, Malaysia butuh 6 kali kesempatan untuk menjadi juara dunia pastry pertama dari Asia. Artinya? APCA Malaysia mendedikasikan 12 tahun hidup mereka untuk satu tujuan tersebut, berapa banyak negara yang lain yang memiliki obsesi serupa dan konsisten menjalaninya selama itu? Tebakan kami sih, tidak banyak.

Lalu, mengapa Louis terkesan begitu ngotot agar Indonesia bisa menjadi juara kompetisi pastry terbaik? Apa untungnya sih meraih gelar juara ini buat Indonesia, bagi para pekerja Indonesia, hingga bagi kepentingan pribadinya? Lalu jika APCA Malaysia sudah menjadi juara dunia, apa kontribusi yang bisa mereka berikan pada APCA Indonesia? Lalu, apa pula yang dimaksud Louis sebagai “penjajahan ekonomi” di era modern yang tidak lagi dilakukan oleh serdadu perang? Simak penuturannya di video ini.

Sekali lagi, jika anda memiliki obsesi untuk menjadi juara di bidang pastry atau kuliner, tidak hanya sekadar sekolah, rasanya belum ada sekolah kuliner lain yang lebih baik untuk mengakomodasi ambisi anda di Indonesia, selain APCA Indonesia.

Foto: APCA Malaysia

00:00 – intro
00:54 – Malaysia juara World Pastry Cup, gimana ceritanya?
07:33 – ketika Malaysia menjadi juara, apa artinya buat Indonesia?
09:01 – apa wujud bantuan APCA Malaysia pada APCA Indonesia?
11:03 – kisah kedisiplinan sang juara
13:51 – wujud nyata “penjajahan ekonomi modern”
15:38 – kalo jadi juara dunia, efeknya apa sih?