Pernikahan Agung Kesultanan Langkat tahun 1926 - Sumatera Timur Tempo Dulu

Описание к видео Pernikahan Agung Kesultanan Langkat tahun 1926 - Sumatera Timur Tempo Dulu

Upacara pernikahan Datu Ahmad Sulaiman, putra Sultan Muhammad Kasimuddin dari Kesultanan Bulungan, dengan Tengku Lailan Syafinah, putri Sultan Abdul Aziz Abdul Jalil Rahmatsyah dari Kesultanan Langkat, pada bulan November 1926. Acara berlangsung di Istana Kota Baru Darul Makmur (Istana Darussalam), Tanjung Pura, dan dihadiri oleh sekitar 300 orang utusan dari Kesultanan Bulungan serta para sultan Melayu di Karesidenan Sumatera Timur.

Pelaksanaan pernikahan agung berlangsung meriah selama beberapa hari, disaksikan langsung oleh rakyat dan dimeriahkan dengan pawai serta berbagai pertunjukan hiburan seperti tonil (sandiwara panggung), gulat, pencak silat, dan tari-tarian tradisional Suku Karo. Istana Kota Baru dan Istana Darul Aman serta berbagai sudut kota Tanjung Pura pun dihias dengan macam-macam struktur dan ornamen khas.

Mempelai pria, Datu Ahmad Sulaiman, ialah putra mahkota pewaris takhta Kesultanan Bulungan, sebuah negeri makmur yang terletak di timur laut Kalimantan, dan sempat tinggal di Sumatera dalam rangka menempuh pendidikan. Beliau kemudian dinobatkan menjadi sultan Bulungan pada tahun 1930, bergelar Sultan Maulana Ahmad Sulaimanuddin. Bersamaan dengan itu, sang istri, Tengku Lailan Syafinah, yang juga merupakan cucu Sultan Zainal Rashid Mu'adzamsyah II dari Kesultanan Kedah, diangkat menjadi permaisuri.

Lokasi: Langkat, Hindia Belanda (Indonesia)
Tahun: 1926
Musik: Iringan Tari Lenggang Patah Sembilan dan Tari Hitam Manis

#melayu #royalwedding #indonesia

Комментарии

Информация по комментариям в разработке