Ubah Sampah Jadi Berlian, Prajurit Yonif 201/JY melaksanakan Budidaya Maggot

Ubah Sampah jadi Berlian, Danyonif 201/JY Melaksanakan Budidaya Maggot bertempat di Asrama Yonif 201/JY. Jakarta Timur. Rabu(28/8/2024).

Maggot ternyata punya banyak manfaat. Selain berguna bagi lingkungan, Maggot juga dapat menghasilkan, Maggot Black Soldier Fly (BSF/lalat tentara hitam), kini tengah populer di Indonesia. Maggot merupakan jenis belatung yang bisa mengurai sampah organik. Proses penguraian sampah organik dilakukan oleh belatung berwarna cokelat kehitaman ini. 10.000 maggot dapat menguraikan satu kilogram sampah organik.
 
Selain bermanfaat untuk menguraikan sampah organik, maggot dewasa bisa dijadikan pakan ternak. Maggot menjadi makanan kesukaan beberapa hewan ternak seperti ayam, bebek, unggas, ikan, bahkan  burung.
 
Untuk itu, Yonif 201/JY melalui Dankima Yonif 201/JY Lettu Inf Karliyanto menunjukkan kepedulian terhadap seluruh lapisan masyarakat, dalam cara mengurangi sampah-sampah rumah tangga.
 
Kali ini, Dankima Yonif 201/JY Lettu Inf Karliyanto dan Kopda Sucipto mengedukasi kepada seluruh prajurit Yonif 201/JY tentang budidaya Maggot Black Soldier Fly (BSF) atau Lalat Tentara Hitam.
 
Pada kegiatan ini, Dankima Yonif 201/JY Lettu Inf Karliyanto menjelaskan salah satu upaya untuk mengurangi sampah organik yang berasal dari rumah tangga.
 
Menurut Dankima Yonif 201/JY Lettu Inf Karliyanto, makanan maggot adalah sampah organik atau sampah dapur yang didapatkan dari rumah-rumah warga di seputaran budidaya Maggot tersebut, kemudian seluruh sampah yang dikumpulkan dicacah hingga halus untuk mempermudah maggot mencerna makanannya.

“Selama fase maggot, makanan harus disediakan setiap hari. Pada fase pertumbuhannya, larva akan berubah menjadi pupa. Pupa ini dikumpulkan dan diletakkan pada kandang kawin yang telah disediakan hingga pupa menetas menjadi lalat BSF yang kemudian akan kawin dan bertelur. Telur-telur lalat dikumpulkan di kandang budidaya hingga menetas menjadi Maggot dan kemudian diproses seperti tahap awal pembudidayaan,” terangnya.
 
Pembudidayaan maggot diharapkan dapat berkembang menjadi sebuah usaha yang kemudian akan dikelola oleh Prajurit Yonif 201/JY di kemudian hari. Karena selain mendapatkan ilmu baru mengenai pembudidayaan Maggot,Prajurit Yonif 201/JY diajarkan untuk mengelola sebuah kewirausahaan dengan lebih baik.